Data yang ditemukan : 6236
Halaman : 27 Dari 624
Hasil Ke:261 s/d 270
|
﴾
Al Baqarah:254
﴿
Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi syafa'at. Dan orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim.
|
wahai
يٰٓأَيُّهَا
orang-orang yang
الَّذِينَ
beriman
ءَامَنُوٓا۟
belanjakanlah
أَنفِقُوا۟
dari apa
مِمَّا
Kami rezkikan kepadamu
رَزَقْنٰكُم
dari
مِّن
sebelum
قَبْلِ
bahwa
أَن
akan datang
يَأْتِىَ
hari
يَوْمٌ
tidak
لَّا
jual beli
بَيْعٌ
didalamnya
فِيهِ
dan tidak ada
وَلَا
persahabatan
خُلَّةٌ
dan tidak ada
وَلَا
syafa'at
شَفٰعَةٌ
ۗ
dan orang-orang kafir
وَالْكٰفِرُونَ
mereka
هُمُ
orang-orang yang dzalim
الظّٰلِمُونَ
﴿٢٥٤﴾
|
﴾
Al Baqarah:255
﴿
Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.
|
Allah
اللَّـهُ
tidak
لَآ
tuhan
إِلٰهَ
melainkan
إِلَّا
Dia
هُوَ
yang hidup
الْحَىُّ
terus menerus mengurus
الْقَيُّومُ
ۚ
tidak
لَا
menimpaNya
تَأْخُذُهُۥ
kantuk
سِنَةٌ
dan tidak
وَلَا
tidur
نَوْمٌ
ۚ
kepunyaanNya
لَّهُۥ
apa
مَا
didalam
فِى
langit
السَّمٰوٰتِ
dan apa
وَمَا
di
فِى
bumi
الْأَرْضِ
ۗ
siapakah
مَن
orang
ذَا
yang
الَّذِى
memberi syafa'at
يَشْفَعُ
disisiNya
عِندَهُۥٓ
kecuali
إِلَّا
dengan izinnya
بِإِذْنِهِۦ
ۚ
Dia mengetahui
يَعْلَمُ
apa
مَا
diantara
بَيْنَ
tangan/hadapan mereka
أَيْدِيهِمْ
dan apa
وَمَا
dibelakang mereka
خَلْفَهُمْ
ۖ
dan tidak
وَلَا
mereka mengetahui
يُحِيطُونَ
dengan sesuatu
بِشَىْءٍ
dari
مِّنْ
ilmu Allah
عِلْمِهِۦٓ
kecuali
إِلَّا
dengan apa
بِمَا
Dia kehendaki
شَآءَ
ۚ
luas/meliputi
وَسِعَ
kekuasaanNya
كُرْسِيُّهُ
langit
السَّمٰوٰتِ
dan bumi
وَالْأَرْضَ
ۖ
dan tidak
وَلَا
Dia merasa berat
يَـُٔودُهُۥ
memelihara keduanya
حِفْظُهُمَا
ۚ
dan Dia
وَهُوَ
Maha Tinggi
الْعَلِىُّ
Maha Besar
الْعَظِيمُ
﴿٢٥٥﴾
|
﴾
Al Baqarah:256
﴿
Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
|
tidak ada
لَآ
paksaan
إِكْرَاهَ
dalam/untuk
فِى
agama
الدِّينِ
ۖ
sungguh
قَد
telah jelas
تَّبَيَّنَ
yang benar
الرُّشْدُ
dari
مِنَ
yang sesat
الْغَىِّ
ۚ
maka barang siapa
فَمَن
(ia) ingkar
يَكْفُرْ
kepada Taghut (berhala)
بِالطّٰغُوتِ
dan ia beriman
وَيُؤْمِنۢ
kepada Allah
بِاللَّـهِ
maka sesungguhnya
فَقَدِ
ia telah berpegang
اسْتَمْسَكَ
dengan/kepada tali
بِالْعُرْوَةِ
yang teguh
الْوُثْقَىٰ
tidak akan
لَا
putus
انفِصَامَ
baginya
لَهَا
ۗ
dan Allah
وَاللَّـهُ
Maha Mendengar
سَمِيعٌ
Maha Mengetahui
عَلِيمٌ
﴿٢٥٦﴾
|
﴾
Al Baqarah:257
﴿
Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah syaitan, yang mengeluarkan mereka daripada cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.
|
Allah
اللَّـهُ
pelindung
وَلِىُّ
orang-orang yang
الَّذِينَ
beriman
ءَامَنُوا۟
Dia mengeluarkan mereka
يُخْرِجُهُم
dari
مِّنَ
kegelapan
الظُّلُمٰتِ
kepada
إِلَى
cahaya
النُّورِ
ۖ
dan orang-orang yang
وَالَّذِينَ
(mereka) kafir
كَفَرُوٓا۟
pelindung mereka
أَوْلِيَآؤُهُمُ
berhala
الطّٰغُوتُ
mengeluarkan mereka
يُخْرِجُونَهُم
dari
مِّنَ
cahaya
النُّورِ
kepada
إِلَى
kegelapan
الظُّلُمٰتِ
ۗ
mereka itu
أُو۟لٰٓئِكَ
penghuni
أَصْحٰبُ
neraka
النَّارِ
ۖ
mereka
هُمْ
didalamnya
فِيهَا
mereka kekal
خٰلِدُونَ
﴿٢٥٧﴾
|
﴾
Al Baqarah:258
﴿
Apakah kamu tidak memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim tentang Tuhannya (Allah) karena Allah telah memberikan kepada orang itu pemerintahan (kekuasaan). Ketika Ibrahim mengatakan: Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan, orang itu berkata: Saya dapat menghidupkan dan mematikan. Ibrahim berkata: Sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah dia dari barat, lalu terdiamlah orang kafir itu; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.
|
apakah tidak
أَلَمْ
kamu memperhatikan
تَرَ
kepada
إِلَى
orang yang
الَّذِى
mendebat
حَآجَّ
Ibrahim
إِبْرٰهِۦمَ
dalam/tentang
فِى
Tuhannya
رَبِّهِۦٓ
karena
أَنْ
telah memberikan kepadanya
ءَاتَىٰهُ
Allah
اللَّـهُ
kerajaan/pemerintahan
الْمُلْكَ
ketika
إِذْ
berkata
قَالَ
Ibrahim
إِبْرٰهِۦمُ
Tuhanku
رَبِّىَ
yang
الَّذِى
Dia menghidupkan
يُحْىِۦ
dan Dia mematikan
وَيُمِيتُ
berkata
قَالَ
saya
أَنَا۠
saya menghidupkan
أُحْىِۦ
dan saya mematikan
وَأُمِيتُ
ۖ
berkata
قَالَ
Ibrahim
إِبْرٰهِۦمُ
maka sesungguhnya
فَإِنَّ
Allah
اللَّـهَ
mendatangkan/menerbitkan
يَأْتِى
dengan matahari
بِالشَّمْسِ
dari
مِنَ
timur
الْمَشْرِقِ
maka datang
فَأْتِ
dengannya
بِهَا
dari
مِنَ
barat
الْمَغْرِبِ
maka kehilangan akal
فَبُهِتَ
orang yang
الَّذِى
kafir
كَفَرَ
ۗ
dan Allah
وَاللَّـهُ
tidak
لَا
Dia memberi petunjuk
يَهْدِى
kaum
الْقَوْمَ
orang-orang yang dzalim
الظّٰلِمِينَ
﴿٢٥٨﴾
|
﴾
Al Baqarah:259
﴿
Atau apakah (kamu tidak memperhatikan) orang yang melalui suatu negeri yang (temboknya) telah roboh menutupi atapnya. Dia berkata: Bagaimana Allah menghidupkan kembali negeri ini setelah hancur? Maka Allah mematikan orang itu seratus tahun, kemudian menghidupkannya kembali. Allah bertanya: Berapakah lamanya kamu tinggal di sini? Ia menjawab: Saya tinggal di sini sehari atau setengah hari. Allah berfirman: Sebenarnya kamu telah tinggal di sini seratus tahun lamanya; lihatlah kepada makanan dan minumanmu yang belum lagi beubah; dan lihatlah kepada keledai kamu (yang telah menjadi tulang belulang); Kami akan menjadikan kamu tanda kekuasaan Kami bagi manusia; dan lihatlah kepada tulang belulang keledai itu, kemudian Kami menyusunnya kembali, kemudian Kami membalutnya dengan daging. Maka tatkala telah nyata kepadanya (bagaimana Allah menghidupkan yang telah mati) diapun berkata: Saya yakin bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
|
atau
أَوْ
seperti orang yang
كَالَّذِى
melalui
مَرَّ
atas
عَلَىٰ
suatu negeri
قَرْيَةٍ
dan (negeri) itu
وَهِىَ
roboh
خَاوِيَةٌ
atas
عَلَىٰ
atap-atapnya
عُرُوشِهَا
ia berkata
قَالَ
bagaimana
أَنَّىٰ
menghidupkan
يُحْىِۦ
(negeri) ini
هٰذِهِ
Allah
اللَّـهُ
sesudah
بَعْدَ
matinya
مَوْتِهَا
ۖ
maka mematikannya
فَأَمَاتَهُ
Allah
اللَّـهُ
seratus
مِا۟ئَةَ
tahun
عَامٍ
kemudian
ثُمَّ
Dia menghidupkannya kembali
بَعَثَهُۥ
ۖ
Dia berkata
قَالَ
berapa (lama)
كَمْ
kamu tinggal
لَبِثْتَ
ۖ
ia berkata
قَالَ
saya tinggal
لَبِثْتُ
sehari
يَوْمًا
atau
أَوْ
setengah
بَعْضَ
hari
يَوْمٍ
ۖ
Dia berfirman
قَالَ
bahkan/tetapi
بَل
kamu tinggal
لَّبِثْتَ
seratus
مِا۟ئَةَ
tahun
عَامٍ
maka lihatlah
فَانظُرْ
kepada
إِلَىٰ
makananmu
طَعَامِكَ
dan minumanmu
وَشَرَابِكَ
tidak
لَمْ
berubah
يَتَسَنَّهْ
ۖ
dan lihatlah
وَانظُرْ
kepada
إِلَىٰ
keledai kamu
حِمَارِكَ
dan Kami akan jadikan kamu
وَلِنَجْعَلَكَ
tanda/kekuasaan
ءَايَةً
bagi manusia
لِّلنَّاسِ
ۖ
dan lihatlah
وَانظُرْ
kepada
إِلَى
tulang belulang
الْعِظَامِ
bagaimana
كَيْفَ
Kami menyusunnya kembali
نُنشِزُهَا
kemudian
ثُمَّ
Kami membungkusnya
نَكْسُوهَا
daging
لَحْمًا
ۚ
maka tatkala
فَلَمَّا
telah nyata
تَبَيَّنَ
kepadanya
لَهُۥ
ia berkata
قَالَ
saya mengetahui
أَعْلَمُ
bahwasanya
أَنَّ
Allah
اللَّـهَ
atas
عَلَىٰ
segala
كُلِّ
sesuatu
شَىْءٍ
Maha Kuasa
قَدِيرٌ
﴿٢٥٩﴾
|
﴾
Al Baqarah:260
﴿
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata: Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang-orang mati. Allah berfirman: Belum yakinkah kamu? Ibrahim menjawab: Aku telah meyakinkannya, akan tetapi agar hatiku tetap mantap (dengan imanku) Allah berfirman: (Kalau demikian) ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah semuanya olehmu. (Allah berfirman): Lalu letakkan diatas tiap-tiap satu bukit satu bagian dari bagian-bagian itu, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera. Dan ketahuilah bahwa Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
|
dan ketika
وَإِذْ
berkata
قَالَ
Ibrahim
إِبْرٰهِۦمُ
ya Tuhanku
رَبِّ
perlihatkan kepadaku
أَرِنِى
bagaimana
كَيْفَ
Engkau menghidupkan
تُحْىِ
orang-orang mati
الْمَوْتَىٰ
ۖ
Dia berfirman
قَالَ
apakah tidak
أَوَلَمْ
kamu percaya
تُؤْمِن
ۖ
ia berkata
قَالَ
ya
بَلَىٰ
akan tetapi
وَلٰكِن
agar menentramkan
لِّيَطْمَئِنَّ
hatiku
قَلْبِى
ۖ
Dia berfirman
قَالَ
maka ambillah
فَخُذْ
empat
أَرْبَعَةً
dari
مِّنَ
burung
الطَّيْرِ
lalu jinakkan/potong-potonglah dari mereka
فَصُرْهُنَّ
kepadamu
إِلَيْكَ
kemudian
ثُمَّ
jadikan/letakkan
اجْعَلْ
diatas
عَلَىٰ
tiap-tiap
كُلِّ
bukit
جَبَلٍ
daripadanya
مِّنْهُنَّ
(tiap) bagian
جُزْءًا
kemudian
ثُمَّ
panggillah dia
ادْعُهُنَّ
niscaya dia akan datang kepadamu
يَأْتِينَكَ
segera
سَعْيًا
ۚ
dan ketahuilah
وَاعْلَمْ
sesungguhnya
أَنَّ
Allah
اللَّـهَ
Maha Perkasa
عَزِيزٌ
Maha Bijaksana
حَكِيمٌ
﴿٢٦٠﴾
|
﴾
Al Baqarah:261
﴿
Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.
|
perumpamaan
مَّثَلُ
orang-orang yang
الَّذِينَ
(mereka) menafkahkan
يُنفِقُونَ
harta mereka
أَمْوٰلَهُمْ
di
فِى
jalan
سَبِيلِ
Allah
اللَّـهِ
seperti
كَمَثَلِ
biji/benih
حَبَّةٍ
ia tumbuh
أَنۢبَتَتْ
tujuh
سَبْعَ
tangkai
سَنَابِلَ
di/pada
فِى
tiap-tiap
كُلِّ
tangkai
سُنۢبُلَةٍ
seratus
مِّا۟ئَةُ
biji/benih
حَبَّةٍ
ۗ
dan Allah
وَاللَّـهُ
Dia melipat gandakan
يُضٰعِفُ
bagi siapa yang
لِمَن
Dia kehendaki
يَشَآءُ
ۗ
dan Allah
وَاللَّـهُ
Maha Luas (karuniaNya)
وٰسِعٌ
Maha Mengetahui
عَلِيمٌ
﴿٢٦١﴾
|
﴾
Al Baqarah:262
﴿
Orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah, kemudian mereka tidak mengiringi apa yang dinafkahkannya itu dengan menyebut-nyebut pemberiannya dan dengan tidak menyakiti (perasaan si penerima), mereka memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
|
orang-orang yang
الَّذِينَ
mereka menafkahkan
يُنفِقُونَ
harta mereka
أَمْوٰلَهُمْ
di
فِى
jalan
سَبِيلِ
Allah
اللَّـهِ
kemudian
ثُمَّ
tidak
لَا
mereka mengiringi
يُتْبِعُونَ
apa
مَآ
mereka nafkahkan
أَنفَقُوا۟
umpatan
مَنًّا
dan tidak ada
وَلَآ
gunjingan
أَذًى
ۙ
bagi mereka
لَّهُمْ
pahala mereka
أَجْرُهُمْ
disisi
عِندَ
Tuhan mereka
رَبِّهِمْ
dan tidak ada
وَلَا
kekhawatiran
خَوْفٌ
atas mereka
عَلَيْهِمْ
dan tidak
وَلَا
mereka
هُمْ
(mereka) bersedih hati
يَحْزَنُونَ
﴿٢٦٢﴾
|
﴾
Al Baqarah:263
﴿
Perkataan yang baik dan pemberian maaf lebih baik dari sedekah yang diiringi dengan sesuatu yang menyakitkan (perasaan si penerima). Allah Maha Kaya lagi Maha Penyantun.
|
۞
perkataan
قَوْلٌ
yang baik
مَّعْرُوفٌ
dan pemberian maaf
وَمَغْفِرَةٌ
lebih baik
خَيْرٌ
daripada
مِّن
sedekah
صَدَقَةٍ
ia mengiringinya
يَتْبَعُهَآ
gunjingan
أَذًى
ۗ
dan Allah
وَاللَّـهُ
Maha Kaya
غَنِىٌّ
Maha Penyantun
حَلِيمٌ
﴿٢٦٣﴾
|